Apakah Anda pernah mendengar istilah stunting dan wasting? Kedua istilah ini merujuk pada gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang dapat berdampak serius pada masa depan mereka.

 

Stunting dan wasting adalah dua masalah gizi yang paling sering terjadi pada anak-anak di Indonesia. Stunting adalah kondisi di mana tinggi badan anak berada di bawah standar untuk usianya, sedangkan wasting adalah kondisi di mana berat badan anak berada di bawah standar untuk usianya.

Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2022, prevalensi stunting di Indonesia sebesar 30,8%. Artinya, satu dari tiga anak Indonesia mengalami stunting.

Prevalensi wasting di Indonesia juga cukup tinggi, yaitu sebesar 13,8%. Artinya, satu dari tujuh anak Indonesia mengalami wasting.

Stunting dan wasting terjadi karena berbagai faktor, seperti kekurangan asupan gizi, infeksi, dan lingkungan yang tidak mendukung.

Anak-anak yang mengalami stunting dan wasting memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, stroke, diabetes, dan obesitas.

Selain itu, anak-anak yang mengalami stunting dan wasting juga memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kesulitan belajar, terlambat bicara, dan berperilaku buruk.

**Salah satu efek buruk pada anak yang jarang diketahui akibat kurang makan sayur adalah penurunan sistem kekebalan tubuh. Sayur-sayuran mengandung berbagai vitamin dan mineral yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Kekurangan vitamin dan mineral dapat membuat anak lebih rentan terhadap infeksi.

Untuk mencegah stunting dan wasting, penting untuk memberikan asupan gizi yang cukup dan seimbang kepada anak.

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah stunting dan wasting:

  • Berikan ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan.
  • Berikan MPASI yang bergizi dan seimbang.
  • Berikan makanan pendamping ASI (MPASI) yang mengandung sayur-sayuran, buah-buahan, dan sumber protein hewani.
  • Beri anak camilan sehat, seperti buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan.
  • Jaga kebersihan diri dan lingkungan anak.

Dengan memberikan asupan gizi yang cukup dan seimbang, kita dapat membantu mencegah stunting dan wasting.